Growing Butterfly Weed Plants: Tips On Butterfly Weed Care
Apa itu gulma kupu-kupu? Tanaman gulma kupu-kupu (Asclepias tuberosa) adalah penduduk asli Amerika Utara yang bebas masalah yang menghasilkan umbel berwarna oranye terang, kuning atau merah sepanjang musim panas. Kupu-kupu diberi nama yang tepat, karena bunga yang kaya nektar dan serbuk sari menarik kolibri dan gerombolan kupu-kupu, lebah, dan serangga bermanfaat lainnya sepanjang musim mekar. Apakah Anda ingin tahu lebih banyak tentang cara menanam gulma kupu-kupu? Baca terus.
Karakteristik Weed Butterfly
Tumbuhan gulma kupu-kupu adalah sepupu milkweed dengan tanaman keras berumpun tinggi yang mencapai ketinggian 30-36 cm. Mekar muncul di atas fuzzy, batang hijau, yang dihiasi oleh menarik, daun berbentuk tombak. Tanaman gulma kupu-kupu menyebar melalui biji, yang dilepaskan dari polong besar di awal musim gugur.
Gulma kupu-kupu tumbuh liar di berbagai lingkungan, termasuk hutan terbuka, padang rumput, ladang kering, padang rumput, dan di sepanjang tepi jalan. Di kebun, gulma kupu-kupu terlihat bagus di padang rumput bunga liar, perbatasan, kebun batu, atau penanaman massal.
Cara Menumbuhkan Butterfly Weed
Menumbuhkan gulma kupu-kupu membutuhkan sedikit usaha. Pabrik, cocok untuk tumbuh di zona tahan banting tanaman USDA 3 sampai 9, tumbuh subur di bawah sinar matahari yang cerah dan tanah yang buruk, kering, berpasir, atau berkerikil dengan pH sedikit asam atau netral.
Tanaman gulma kupu-kupu mudah tumbuh dengan biji, tetapi mungkin tidak menghasilkan bunga selama dua atau tiga tahun. Setelah terbentuk, gulma kupu-kupu tahan kekeringan dan mekar dari tahun ke tahun. Juga, perlu diingat bahwa gulma kupu-kupu memiliki akar yang panjang dan kokoh yang membuat transplantasi sangat sulit, jadi cari tanaman di tempat permanen di kebun.
Butterfly Weed Care
Jaga agar tanah tetap lembab sampai tanaman terbentuk dan menunjukkan pertumbuhan baru. Setelah itu, sirami hanya sesekali, karena tanaman gulma kupu-kupu lebih menyukai tanah kering. Pangkas pertumbuhan tua setiap musim semi agar tetap rapi dan sehat.
Tidak diperlukan pupuk, dan bahkan dapat membahayakan tanaman.
Mealybugs dan kutu daun dapat menyebabkan masalah selama musim mekar, tetapi keduanya mudah dikendalikan oleh aplikasi reguler sabun insektisida atau minyak hortikultura.
Tinggalkan Komentar Anda