Fakta Pohon Jati: Informasi Tentang Penggunaan Pohon Jati Dan Banyak Lagi
Apa itu pohon jati? Mereka adalah anggota keluarga mint yang tinggi dan dramatis. Dedaunan pohon berwarna merah ketika daun pertama masuk tetapi berwarna hijau saat mereka dewasa. Pohon jati menghasilkan kayu yang dikenal karena daya tahan dan keindahannya. Untuk fakta dan informasi tentang pohon jati lainnya, baca terus.
Fakta Pohon Jati
Beberapa orang Amerika menanam pohon jati (Tectona grandis), jadi wajar untuk bertanya: apa itu pohon jati dan di mana pohon jati tumbuh? Jati adalah pohon kayu keras yang tumbuh di selatan Asia, biasanya di hutan hujan monsun, termasuk India, Myanmar, Thailand dan Indonesia. Mereka dapat ditemukan tumbuh di seluruh wilayah itu. Namun, banyak hutan jati asli lenyap karena penebangan berlebihan.
Pohon jati dapat tumbuh setinggi 150 kaki dan hidup selama 100 tahun. Daun pohon jati berwarna hijau kemerahan dan kasar bila disentuh. Pohon jati menumpahkan daunnya di musim kemarau lalu menumbuhkannya kembali saat hujan. Pohon itu juga berbunga, bunga biru pucat yang tersusun dalam kelompok di ujung cabang. Bunga-bunga ini menghasilkan buah yang disebut buah berbiji.
Kondisi Pertumbuhan Pohon Jati
Kondisi pertumbuhan pohon jati yang ideal meliputi iklim tropis dengan sinar matahari harian yang melimpah. Pohon jati juga lebih suka tanah subur dan berdrainase baik. Untuk memperbanyak kayu jati, ia harus memiliki penyerbuk serangga untuk mendistribusikan serbuk sari. Secara umum, ini dilakukan oleh lebah.
Penggunaan Pohon Jati
Jati itu adalah pohon yang indah, tetapi banyak dari nilai komersialnya adalah kayu. Di bawah kulit coklat bersisik di batang pohon itu terletak empulur, emas tua yang dalam. Itu diakui karena dapat menahan kondisi cuaca dan menolak pembusukan.
Permintaan kayu jati jauh lebih besar daripada pasokannya di alam, sehingga para pengusaha telah mendirikan perkebunan untuk menumbuhkan pohon yang berharga. Ketahanannya terhadap busuk kayu dan cacing kapal membuatnya sempurna untuk membangun proyek besar di daerah basah, seperti jembatan, geladak dan kapal.
Jati juga digunakan untuk membuat obat di Asia. Sifat astringen dan diuretiknya membantu membatasi dan mengurangi pembengkakan.
Tinggalkan Komentar Anda