What Is A Pebble Tray - Menjaga Kelembaban Tanaman Dengan Piring Kerikil
Sebuah nampan kerikil atau piring kerikil adalah alat sederhana, mudah-makegardening digunakan sebagian besar untuk tanaman indoor. Setiap piring atau nampan rendah dapat digunakan bersama dengan air dan kerikil atau kerikil untuk membuat area lokal yang lembab untuk tanaman yang membutuhkan sedikit kelembaban. Baca terus untuk tips menggunakan forplants baki kelembaban dan bagaimana Anda bisa membuatnya sendiri.
Apa itu Baki Kerikil?
Sebuah baki kerikil persis seperti apa bunyinya: sebuah baki yang penuh dengan kerikil. Itu juga penuh air, tentu saja. Tujuan utama dari nampan kerikil adalah untuk memberikan kelembaban bagi tanaman, biasanya tanaman hias.
Sebagian besar tanaman hias adalah varietas tropis, tetapi sebagian besar tanaman rumah kering dan ber-AC. Nampan kerikil adalah cara sederhana, berteknologi rendah untuk menyediakan tanaman dengan lingkungan lokal yang lebih sehat dan lebih lembab. Orchids adalah contoh tanaman hias yang benar-benar dapat memanfaatkan nampan kerikil. Dengan atray di tempat, Anda tidak perlu menghabiskan banyak waktu mengira tanaman yang haus air ini.
Anda tidak perlu mendapatkan pelembab udara atau meningkatkan kelembapan udara di seluruh rumah Anda jika Anda hanya membuat pebbletrays yang strategis. Pabrik duduk di atas kerikil di dalam baki dan mendapat manfaat dari pemeliharaan yang dibuat oleh air di dalam baki.
Selain itu, baki kelembaban untuk tanaman menyediakan drainase areafor. Saat Anda menyirami tanaman Anda, kelebihannya akan mengalir ke baki, melindungi lantai dan permukaan lainnya.
Cara Membuat Nampan Kerikil Houseplant
Membuat nampan kelembaban atau kerikil adalah salah satu proyek DIY berkebun yang paling sederhana. Yang Anda butuhkan hanyalah nampan dangkal dari beberapa jenis dan batu atau kerikil. Anda dapat membeli nampan buatan di pusat-pusat taman, tetapi Anda juga dapat menggunakan nampan drainase lama dari pot, loyang kue, cawan teratas dari pemandian burung yang sudah tua, atau apa pun yang dalamnya sedalam 2,5 cm.
Isi nampan dengan satu lapisan kerikil dan tambahkan air secukupnya sehingga naik hampir separuh batu. Anda dapat menggunakan batu kerikil dekorasi dari pusat taman, batu langsung dari kebun Anda sendiri, atau kerikil mahal.
Atur tanaman pot di atas batu. Terus tambahkan air saat levelnya turun, dan Anda memiliki sumber kelembaban yang sederhana dan mudah untuk tanaman hias Anda.
Tinggalkan Komentar Anda