Rain Activity Lesson - Making A Rain Gauge With Kids
Hujan musim semi dan musim panas tidak harus merusak rencana luar ruangan. Alih-alih, gunakan itu sebagai kesempatan mengajar. Membuat alat pengukur hujan hanya membutuhkan beberapa barang rumah tangga sederhana yang umum dan membutuhkan sedikit waktu atau keterampilan.
Pelajaran tentang Cuaca dan Hujan
Untuk tukang kebun, mengukur jumlah kelembaban yang jatuh dapat membantu menentukan tanaman apa yang akan bekerja dengan baik dengan irigasi luar minimal. Ini juga dapat memberi tahu Anda tentang berapa banyak uap air yang dikumpulkan jika Anda memasang tong hujan. Pengukur hujan DIY adalah salah satu cara termudah untuk menilai curah hujan, plus itu adalah proyek ramah keluarga dengan potensi mengajar untuk anak-anak.
Mengajak anak-anak keluar dari halaman atau taman untuk belajar sains secara langsung jauh lebih menyenangkan daripada bekerja di ruang kelas. Cuaca adalah salah satu topik yang sangat cocok untuk dipelajari di taman. Meteorologi adalah ilmu cuaca dan membutuhkan alat pengukur.
Pengukur hujan adalah alat pengukuran sederhana yang memberi tahu Anda berapa banyak hujan yang turun selama periode waktu tertentu. Mulailah dengan membuat alat pengukur hujan dengan anak-anak. Pilih periode waktu untuk mengukur curah hujan dan kemudian memeriksanya dengan pengukuran resmi dari situs web National Weather Service.
Eksperimen sederhana ini dapat menghasilkan serangkaian pelajaran dan belajar tentang bagaimana hujan mempengaruhi tanaman Anda, tanah dan erosi, satwa liar, dan banyak lagi.
Membuat Rain Gauge dengan Kids
Ini adalah kegiatan sederhana untuk mengajar anak-anak tentang hujan. Anda dapat dengan mudah membuat alat pengukur hujan dengan beberapa barang yang Anda miliki di sekitar rumah.
Jika Anda seorang peminum soda, Anda beruntung karena ini adalah komponen kunci untuk alat pengukur hujan buatan sendiri. Pilih botol bening sehingga Anda dapat dengan mudah membaca tanda level dan melihat kelembaban yang terkumpul di dalamnya.
Instruksi alat pengukur hujan membutuhkan:
- Botol plastik kosong, botol besar dua liter adalah yang terbaik
- Gunting
- Tape
- Spidol Permanen
- Sebuah penggaris
- Kerikil
Membuat alat pengukur hujan adalah proyek cepat, tetapi anak-anak kecil harus dibantu dan diawasi selama pemotongan botol.
Potong bagian atas botol, tepat di awal titik terlebar. Balikkan bagian atas botol ini dan pasang di tempatnya. Pastikan bagian atas tidak aktif. Ini akan bertindak seperti corong untuk hujan yang jatuh ke dalam botol.
Letakkan lapisan kerikil di bagian bawah botol (Anda juga dapat menggunakan pasir). Ini akan membuatnya tetap tertimbang dan tegak di luar. Atau, Anda bisa mengubur botol sedikit ke tanah di kebun agar tetap di tempatnya.
Gunakan penggaris dan spidol permanen untuk menandai pengukuran. Gunakan inci di satu sisi botol dan sentimeter di sisi lain, mulai dengan ukuran terendah ke arah bawah.
Petunjuk Pengukur Hujan Selanjutnya
Tambahkan air ke botol hingga menyentuh tanda nol pengukuran (terendah), atau gunakan bagian atas kerikil / pasir sebagai garis nol. Letakkan botol di area datar di luar dan catat waktunya. Ukur ketinggian air pada interval waktu yang Anda pilih. Jika hujan deras, periksa setiap jam untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat.
Anda juga bisa mengubur bagian botolnya dan memasukkan tongkat pengukur dengan tanda khusus di dalamnya. Letakkan beberapa tetes pewarna makanan di bagian bawah botol dan saat kelembapan bertemu, air akan berubah warna, memungkinkan Anda untuk menarik tongkat pengukur dan mengukur curah hujan di tempat tongkat itu diwarnai.
Setengah dari proses sains membandingkan dan membandingkan serta mengumpulkan bukti. Buat jurnal selama periode waktu tertentu untuk melihat seberapa banyak hujan datang setiap minggu, bulanan atau bahkan tahunan. Anda juga dapat mengelompokkan data berdasarkan musim, misalnya, untuk melihat berapa banyak yang datang di musim panas dibandingkan musim semi.
Ini adalah pelajaran aktivitas hujan sederhana yang dapat dilakukan anak-anak dari segala usia. Skala pelajaran yang menyertainya sesuai dengan yang sesuai untuk usia anak Anda. Untuk anak-anak yang lebih kecil, hanya mengukur dan berbicara tentang hujan adalah pelajaran yang bagus. Untuk anak-anak yang lebih besar, Anda dapat meminta mereka merancang lebih banyak eksperimen di kebun yang melibatkan tanaman hujan dan air.
Tinggalkan Komentar Anda