Penyakit busuk daun di seledri: Cara mengelola seledri dengan penyakit busuk daun
Apa itu busuk daun seledri? Juga dikenal sebagai bercak daun Septoria dan umumnya terlihat pada tomat, penyakit busuk daun di seledri adalah penyakit jamur serius yang menyerang tanaman seledri di sebagian besar Amerika Serikat dan di seluruh dunia. Penyakit ini paling menyusahkan selama cuaca ringan dan lembab, terutama malam yang hangat dan lembab. Begitu penyakit busuk daun seledri terjadi, sangat sulit dikendalikan. Baca terus untuk informasi lebih lanjut dan tips tentang cara mengelola penyakit busuk daun seledri.
Gejala Penyakit busuk daun di Seledri
Seledri dengan penyakit busuk daun dibuktikan dengan lesi kuning bulat pada daun. Saat lesi bertambah besar, mereka tumbuh bersama dan daun akhirnya menjadi kering dan tipis. Penyakit busuk daun seledri yang lebih tua mempengaruhi daun yang lebih tua, lebih rendah, lalu naik ke daun yang lebih muda. Penyakit busuk daun juga mempengaruhi batang dan dapat merusak seluruh tanaman seledri.
Bintik-bintik kecil dan gelap di jaringan yang rusak adalah tanda pasti penyakit busuk daun di seledri; bintik-bintik sebenarnya adalah tubuh reproduksi (spora) jamur. Anda mungkin melihat benang seperti jeli memanjang dari spora selama cuaca lembab.
Spora menyebar dengan cepat dengan menyiram air hujan atau irigasi di atas kepala, dan juga ditularkan oleh hewan, manusia, dan peralatan.
Mengelola Penyakit Hawar Terlambat di Seledri
Varietas seledri tahan tanaman dan benih bebas penyakit, yang akan mengurangi (tetapi tidak menghilangkan) busuk daun seledri. Carilah benih berumur paling tidak dua tahun, yang biasanya bebas dari jamur. Biarkan setidaknya 24 inci (60 cm) di antara baris untuk memberikan sirkulasi udara yang cukup.
Siram seledri di pagi hari sehingga dedaunan memiliki waktu untuk mengering sebelum malam. Ini sangat penting jika Anda mengairi dengan alat penyiram di atas kepala.
Lakukan rotasi tanaman untuk mencegah penyakit menumpuk di tanah. Jika memungkinkan, hindari menanam tanaman rentan lainnya di tanah yang terkena dampak, termasuk dill, ketumbar, peterseli atau adas, selama tiga musim tanam sebelum menanam seledri.
Buang dan buang tanaman yang terinfeksi segera. Rake area tersebut dan singkirkan semua puing tanaman setelah panen.
Fungisida, yang tidak menyembuhkan penyakit, dapat mencegah infeksi jika diterapkan lebih awal. Semprotkan tanaman segera setelah transplantasi atau segera setelah gejala muncul, kemudian ulangi tiga hingga empat kali seminggu selama cuaca hangat dan lembab. Tanyakan ahli di kantor penyuluhan koperasi lokal Anda tentang produk terbaik untuk daerah Anda.
Tinggalkan Komentar Anda